INTRODUCTION
The operation of many industrial processes involves inherent risks due to the presence of dangerous material like gases and chemicals. Safety Instrumented Systems SIS are specifically designed to protect personnel, equipment and the environment by reducing the likelihood (frequency) or the impact severity of an identified emergency event.
OBJECTIVES
The best safety systems is not the most expensive but rather it is the most practicable system; this workshop focuses on the HAZOP management, Safety Standard Control, Hazardous Area & Electrical Classification planning and execution of automatic safety systems.
COURSE CONTENT
- Process Safety Standard
- UU No. 4, 1969, Ketentuan pokok mengenai tenaga kerja
- UU. 1, 1970, Keselamatan kerja
- Konvensi ILO 120
- Kepmenakertrans No.75/Men/2002, Pemberlakuan Standard Nasional (SNI) No. SNI-04-0225-2000, mengenai PUIL 2000
- Permenaker No.02/Men/1992, Tata cara penunjukan kewajiban dan wewenang ahli keselamatan dan kesehatan kerja
- Kepmen Kes RI No.1405/Menkese/SK/XI/2002, Persyaratan kesehatan lingkungan kerja perkantoran dan industri
- Gangguan pada kesehatan kerja dan daya kerja
- Analisis Potensi Kecelakaan
- Identifikasi Penyebab Kecelakaan
- Safety Life Cycle
- Beban kerja
- Beban tambahan akibat lingkungan kerja
- Kapasitas kerja
3. HAZOP
- Hazard, Danger, Safety, Risk
- Hazard Analysis
- Fault Tree Analysis
4. Instrumen Pencegah Kebakaran dan ledakan
- Metode Pemadam Kebakaran (inerting, vakum, dll.)
- Klasifikasi Area
- Bahan Pemadam Api (air, kukus, garam, busa, dll.)
- Contoh-contoh implementasi perhitungan
5. Hazardous Area & Electrical Classification
- Definisi, near miss, safety management
- Safety report
- Area & Classification Material
6. Kontrol Hazard, Lockout & Tagout
- Definisi
- Program efektif LOTO
- Policy LOTO
- Prosedur LOTO
- K3 kelistrikan-1
- Tersengat listrik
- Kebakaran listrik
- Muatan dan arus listrik
- Hukum Ohm
- Potensial dan daya listrik
- Luas penampang konduktor
- Isolasi kabel dan kuat hantar listrik
- Sambungan yang baik dan buruk
- K3 kelistrikan-2
- Kebijakan & Program Pengawasan Ketenagakerjaan
- Pengawasan & Pembinaan Norma K3 Bidang Listrik
- Persyaratan Rancangan Instalasi Listrik
- Persyaratan Sistem Proteksi Untuk Keselamatan Listrik
- Persyaratan Pembangkitan Tenaga Listrik
- Persyaratan Jaringan Instalasi Tenaga dan Perlengkapannya
- Persyaratan Instalasi Penerangan
- Persyaratan Peralatan Instalasi Tenaga/Daya
- Persyaratan Perlengkapan Hubung Bagi dan Kendali (PHB) serta komponennya
- Persyaratan Ketentuan Bagi Berbagai Ruang dan Instalasi khusus
- Persyaratan K3 pada penggunaan peralatan uji listrik
- Persyaratan K3 Sistem Proteksi Instalasi Penyalur Petir
- Perlindungan pada tegangan menengah dan tinggi
- Identifikasi bahaya, penilaian, pengendalian resiko listrik
- Pelaporan dan analisa kecelakaan kerja bidang listrik
- Pengamanan terhadap kontak langsung dan tak langsung
- Perlindungan langsung
- Proteksi kebocoran arus dengan ELCB / GFCI
- Kelebihan arus dan kelebihan beban (overcurrent & overload)
- Pentanahan (grounding)
- Tindakan pengamanan terhadap energi listrik
- Penyebab tracking
- Pengamanan yang cocok adanya arus bocor
- Penyalahgunaan kontak-kontak
- Keburukan instalasi
- Terjadinya hubung singkat
- Saran / rekomendasi