INVENTORY MANAGEMENT MANUFACTURING INDUSTRY

LATAR BELAKANG:

Persediaan yaitu sebagai sumber daya (tidak hanya terfokus pada barang) yang menganggur yang menunggu proses selanjutnya berupa kegiatan produksi atau kegiatan pemasaran. Pengelolaan persediaan merupakan salah satu aspek kegiatan yang sangat penting dan permasalahan persediaan sangat rumit, yang melibatkan semua departemen dalam perusahaan dan keterkaitan dengan masalah penggunaan dana. Barang yang disediakan dengan jumlah banyak dan berbagai ragam, mengakibatkan penggunaan dana perusahaan cukup besar dapat mencapai 40 s.d 60 % dari total modal perusahaan. Umumnya permasalahan yang terjadi pada industri manufaktur dalam menentukan ukuran persediaan, antara lain: permintaan barang yang bervariasi dan jumlahnya tidak pasti, perbedaan waktu pembuatan produk dengan produk lain, perbedaan tingkat pelayanan penyerahan barang, kesalahan dalam administrasi, dan tingkat keberanian pihak pimpinan perusahaan dalam pengambilan keputusan. Untuk mendukung sistem produksi yang memadai diperlukan tenaga kerja yang handal atau peningkatan keahlian tenaga kerja profesi Manajemen Persediaan.

PESERTA:

Para praktisi tingkat operator, tingkat penyelia atau perencana bidang manajemen persediaan pada industri rekayasa.

OUTPUT TRAINING:

Pemahaman tentang pengetahuan manajemen persediaan.

CAKUPAN MATERI TRAINING:

Pengertian, tujuan, kegunaan, faktor yang berpengaruh, usaha dan prinsip manajemen persediaan, klasifikasi barang persediaan, pembagian jenis barang, klasifikasi pareto dan prosedur, biaya pengelolaan barang, harga persediaan, kebutuhan persediaan.

1. Pengendalian persediaan

Pengendalian persediaan independen (kebutuhan persediaan, spesifikasi sistem persediaan, ongkos total persediaan, model persediaan : EOQ model, EPQ model, model persedian yang mengijinkan kekurangan)

Pengendalian persediaan dependen (syarat-syarat pendahuluan dan asumsi-asumsi, tujuan MRP, masukan dan keluaran MRP, langkah dasar MRP, tipe sistem MRP

2. Pengadaan barang dan jasa

Perencanaan dan penentuan kebutuhan barang, pengadaan melalui pembelian, pemeriksaan pesanan dengan sistem sampling, sistem pembayaran, kodifikasi barang dan jasa).

3. Pengendalian spare part

Dukungan logistik terpadu, perbedaan barang umum dan suku cadang, klasifikasi suku cadang, administrasi suku cadang, pemesanan suku cadang.

WHO SHOULD ATTEND?

Supply Chain/Logistik, Procurement/Purchasing, Komite Pembelian,General Affair, Administrasi Kontrak, Legal Perusahaan,Supervisor/Manager yang terlibat dalam proses pembelian  dengan pemasok.

INSTRUCTOR:

Dr. Ahmad Juanda, MM., Akt / Dr. Luh Gede Sri Artini, SE.,Msi And Team

PRICE:

Please call us